Puisi Moh. Ghufron Cholid
Yang Bertuah dari Cinta
Memberi tanpa tapi
Sampai yang nyeri, menepi
Torjunan, 7 Desember 2021
Pesan Semeru Lewat Rumini
Cinta seorang anak pada perempuan yang disebut ibu
Benar-benar telah menyadarkan mata ragu
Bahwa Rumini lambang kesetiaan yang tak menipu
Torjunan, 7 Desember 2021
Kepada Putraku Muhammad Al Bushiri
Kelahiranmu
Jalan surga
Pembuka segala pintu bahagia
Dalam debar paling bahagia
Kukabarkan padamu
Nama yang kausandang
Cinderamata sayang Habib Alwy padaku
Pada namamu, telah dititipkan doa restu
Kau jadi pelita waktu
Torjunan, 7 Desember 2021
____
Penulis
Moh. Ghufron Cholid adalah nama pena Moh. Gufron, S.Sos.I, lahir di Bangkalan, 7 Januari 1986 M. Alumni TMI AL-AMIEN PRENDUAN (2006). Sanggar Sastra Al-Amien (SSA) memberikan pengaruh besar dalam karier dunia tulis menulisnya. Menulis puisi, cerpen, pantun dan esai. Karya-karyanya tersiar di berbagai media baik di dalan maupun luar negeri seperti Mingguan Malaysia, Mingguan Wanita Malaysia, New Sabah Time, Majalah HORISON, Bali Post, dll. Buku puisinya Kamar Hati (Shell-Jagat Tempurung, 2012), Menemukan Allah (Pena House, 2016), Surga yang Dilahirkan (FAM Publishing, 2019), Bekal Termahal Seorang Istri (FAM Publishing, 2019). Penerima Anugerah Kedua Hescom 2015 Vlog dan Rubaiyat (5 Desember 2015) di Malaysia dll. Alamat rumah di Pondok Pesantren Al-Ittihad Junglorong Komis Kedungdung Sampang Madura.
Kirim naskah ke
redaksingewiyak@gmail.com