Friday, November 11, 2022

Puisi-Puisi M. Rifdal Ais Annafis

Puisi M. Rifdal Ais Annafis




Suara Ela ke Tepi Kata


Suara Ela betul-betul kuyup 

ke tepi kata yang mahsyuk


Ia menawar perih

dari kukus makna

sebelum digambarnya

peta kecil surga


Suara Ela betul-betul kuyup

ke tepi kata yang mahsyuk


Ia meramal 

dengan tergesa

bahwa pintu maut

di bawah bibirnya


Suara Ela betul-betul kuyup

membasahi nasib lewat gerak nafasku.


Jogjakarta, 2022



Kucing Kecil Ela


Kucing kecil warna senja ini 

milik Ela, katamu berapi-api


Ia akan memakan kenangan

di kepalamu seperti tulang ikan

sebelum lengket oleh kesedihan


Kucing kecil dengan ekor panjang ini

milik Ela, katamu sekali lagi


Ia pandai mencuri doa

untuk diberikan kepada tuannya

sehingga sungai matanya basah


Kucing kecil dan aku adalah pecah rindu

pungkasmu, akhirnya


Yogyakarta, 2022



Kini


Dan kini

Ela telah mati

jadi bangkai cinta

yang tak mengenal

reinkarnasi


Bantul, 2022


_______

Penulis


M. Rifdal Ais Annafis, Lahir di Sumenep. Bergiat di Lesehan Sastra Kutub Yogyakarta (LSKY) Buku kumpulan puisinya, Artefak Kota-kota di Kepala (2021). Tulisannya terpublikasi di pelbagai media seperti: Tempo, Duta Masyarakat, Harian Sabah Malaysia, dan lain-lain. Terbaru, 5 Besar Payakumbuh Poetry Festival 2021 serta Juara 1 Cipta Puisi Fak. Bahasa & Seni Universitas Negeri Yogyakarta 2022.



Kirim naskah ke

redaksingewiyak@gmail.com