Friday, March 24, 2023

Puisi-Puisi Sunan Kanjeng Mustofo

Puisi Sunan Kanjeng Mustofo



Waktu Kelabu


sebelum waktu mengembun di kaca-kaca musim

aku kerap menjelma induk burung;

yang tak bisa terbang dan membenci angin

barulah hujan


dan angin tak pernah mengembuskan halus

semerbak yang sama pada wajahmu

hujan pun tak pernah bisa menghapus air mata

ketika menangis kencang-kencang


2022



Ritual Sebelum Tidur 


Kubiarkan gelisah angin melelapkanku

mendatangkan senja di kelopak mata

semisal lontaran Nagapasa pada Rama

Hari hampir malam makin keras suara jam itu 

yang berbunyi ritmis merangkulku

sebelum dengkur mendengarkan merdunya 


2023



Pelajaran Memahami Dissoilogoi  


Karena memejamkan mata lebih mudah dari

melek yang belajar menyusun rasa kantuk 

maka kubaringkan tubuh di atas kasur, untuk

menelantarkan kuliah sendiri.

“Tapi apakah tidur harus di kasur?”

Barangkali kawan kelasku juga mengantuk

dan karena tak mau rugi akhirnya mereka masuk.

“Aku rugi?” 

“Bukankah kerugian dirasa ketika ada yang ditaruhkan,

sedang kita di kelas hanya membawa binder, duduk

untuk kemudian mendengarkan?”


2023

 


Kemarau Musim


Aku kemarau yang mengering di tubuh adam;

Kamu hujan yang deras di lebat musim


2022



_______


Penulis

Sunan Kanjeng Mustofo, penyair.




Kirim naskah ke 
redaksingewiyak@gmail.com